Tambah Penghasilan Anda

Selamat Datang di blog Sapundu yang mengisahkan tentang Adat Kalimantan Tengah, Berita Kalteng - Palangkaraya, Potret Kehidupan. Selamat menikmati!!!!!!!!!!!!!!

Dukanya Tim Eropa, Gembiranya Tim CONMEBOL

Sabtu, 26 Juni 2010

Sengaja postingan kali ini memuat tentang kemewahan dan kejutan negara kuda hitam yang berlaga di piala dunia afrika selatan 2010. Italia dan Prancis adalah salah satu tim yang harus duduk diam menonton pertandingan babak 16 besar setelah dipastikan tidak lolos ke fase 16 besar. Kekalahan ini tak pelak membuat media cetak dan elektronik di Prancis dan Italia menyoroti tim ini selama sepekan penuh pasca kegagalan mereka masuk ke Fase 16 besar.

ITALIA
Sebagai negara juara bertahan piala dunia 2006 silam ini sebenarnya memiliki kans yang kuat untuk mempertahankan gelar, Italia yang berada di posisi 4 rangking FIFA yang tergabung di Grup F bersama dengan Paraguay, Slovakia, Selandia Baru. Hanya mampu Finish di juru kunci dengan perolehan poin 2 kebobolan 5 dan mencetak gol 4. Jika dilihat materi pemain yang dimiliki italia, sebenarnya sangat menjanjikan. Tapi fakta dilapangan berkata lain. 2 Gol yang dilesahkan Vittek membuat Tim Italia, harus pulang dengan gigit jari. Ada Apa dengan Italia?

PERANCIS
Sebagai negara yang memiliki pemain bertalenta "wah" dan menjanjikan permainan cantik ala perancis sangat disayangkan harus terlebih dahulu angkat kaki dari AFSEL. Tim perancis yang berada di urutan 7 Rangking FIFA ini juga mengalami nasib yang sangat sial hanya mampu mengumpulkan poin 1 dengan kebobolan 4 gol, dan hanya mencetak 1 gol. membuat mereka terbenam di juru kunci. Kabar yang santer terdengar adalah retaknya hubungan antara pelatih dan pemain. Hingga pada akhir pertandingan fase penyisihan group ketika pelatih AFSEL ingin bersalaman dengan Pelatih Perancis, dengan angkuhnya Pelatih Perancis menolak jabatan tangan tersebut.

Ada Apa dengan kedua tim besar asal eropa ini????? Salah satu yang menjadi pelajaran kita adalah jangan sombong. Tim Italia yang bermain bagaikan Singa kehilangan taringnya, tak mampu berbuat banyak di piala dunia kali ini. Tak ada kaisar lapangan tengah yang mampu menjadi leader, dan kreator lapangan tengah.

Jauh meninggalkan 2 tim eropa tersebut, satu tim eropa yang terpaksa lolos (bukan terpaksa gugur :D) ialah Inggris, Inggris yang kita tau memiliki permainan KICK AND RUSH. Juga bermain tanpa arah, sebut saja Rooney yang menjadi bintang di Liga Inggris dengan torehan gol yang fantastis. Hanya mampu membawa tim nya berada satu trip di bawah USA. Parahnya lagi mereka langsung berduel untuk memperbutkan tiket ke delapan besar berhadapan dengan Jerman. Hal ini tak lepas dari liga domestik negara masing2. Tim Italia yang selalu mengandalkan pemain yang sudah berumur. Negara Inggris yang diliga domestik mereka yang bermain disana bisa dihitungan dengan jari pemain lokalnya (sebut saja di big 4). hitung sendiri deh???? Perancis yang memang terkenal melempem permainannya.

Tentunya ini berbanding terbalik dengan Tim Zona Conmebol. sebut saja Uruguay, meksiko, Argentina, Paraguay, Brazil, dan Chili yang semuanya maju ke tahap 16 besar knock out sistem. Mungkin ini saatnya pesta Tim Conmebol.

Dukanya Tim Eropa, Gembiranya Tim CONMEBOL!!!!!!

Related Post



0 komentar:

Posting Komentar

Bagi Para Pengunjung yang tidak memiliki Akun Blogger Silahkan menggunakan Mode Anonymous tapi ini tidak disarankan bagi yang punya blog!!!!!

TERIMA KASIH ATAS KUNJUNGAN DAN KOMENTAR ANDA

Tentang Blog Sapundu

Sapundu Khas Kalimantan Tengah biasanya banyak digali dari hasil kebudayaan dayak dan erat berkaitan dengan mitologi kepercayaan agama Kaharingan yang sekarang telah masuk kedalam agama Hindu Kaharingan, memiliki nilai sakral serta memiliki nilai filosofi yang tinggi sekali.

Sapundu

  © Sapundu Newspaper by sapundu.com 2008|Sapundu. .

Back to TOP